Benci???Sayang dikit boleh,donk!!!!(part 3)

"Apa lo bilang?Gue harus tanggung jawab???Tanggung jawab gimana maksud lo?"kata Rehand yang sudah sangat malu karena baju yang kotor dan ditmbah lagi harus berurusan dengan cewek gila N rese ini
"Ya,lo harus tanggung jawab karena dalam aturan agama islam kalau kita jatuh dalam waktu 3hari secara berturut dan yang membuat kita jatuh adalah orang yang sama jadi orang itu harus tanggung jawab....."tegas Echa,sedang Linda cs hanya terkikik ditempat mereka mendengar ucapan Echa yang tidak masuk akal,darimana tuih peraturan,emang Reyhand udah ngehamilin anak orang apa,ada-ada aja alasan Echa agar dapat nomor Rehand,sedang yang lain hanya memendang Echa dengan tatapan sinis dan kasian kepada Rehand
"Ok...lo mo tau cara tanggung jawab gue gimana?Tunggu gue diparkiran sepulang sekolah nanti,gue bakaln nunjukin cara gue tanggung jawab ke lo,puas???"kata Rehand setengah berbisik lalu pergi untuk membersihkan dirinya...Setelah itu semua berjalan normal hanya saja kejadian di kantin masih santer dibicarakan...
"Ide lo bagus banget,Cha!Tinggal selangkah lagi kita bakalan tau nomor Rehand..."kata Linda berseri-seri
"Selanjutnya lo yang lanjutin gih,sesuai perjanjian...dan sekarang gue mo ke perpus dulu,lo mo ikut nggak Li,?"tanya Echa pada Loli,Loli hanya menggangguk setuju lalu mereka berjalan menuju ke perpus...Tapi saat tiba disana,tiba-triba ada seorang cewek cantik dan tinggi ngehalang jalannya.
"Maaf ya,gue mo lewat,bisa minggir dikit,nggak?"tanyanya yang langsung membuat cewek itu menarik rambut Echa
"Oh..ini toh cewek yang sok nggak suka ama Rehand dan mencari gara-gara dikantin tadi dan mencari musuh!!!"kata cewek itu spontan saja Echa menarik rambutnya kembali hingga ia bebas dari cengkraman tangan si cewek itu..
"Apa sih maksud lo?kalo gue emang ilfel ama Rehand kenapa?kalo gue yang tadi cari gara-gara emang napa?Emang lo siapanya Rehand sih?Sewot aja lalu main jambak rambut orang lagi...lo pikir itu nggak sakit,hah...?"bentak Echa yang semakin membuat cewek itu kesel tapi karena ia menyadari kalo ia sedang berada di tempat umu ,cewek itu langsung pergi...
"Lo tau nggak si...lo tuh udah ngajakin perang Karin tau..."kata Loli yang sudah mendapat suaranya setelah tadi sempat hilang
"Karin...Karin siapa sih?Emang dia itu siapa?"tanya Echa heran
"Dia itu cewek tersadis disekolah ini,tingkah lakunya emang nggak bisa ditolerir lagi tapi para guru nggak ada yang berani negur karena dia anak terpintar di sekolah ini dan pernah membawa nama sekolah kita dalam olimpiade tingkat internsional dan selain itu dia juga merupakan donatur yang paling sering nyumbang kalo ada yang mo di bangun tentunya setelah Rehand,itu semua dia lakuin karena dia tuh sayang banget ama Rehand...jadi siapapun cewek yang berani ngedeketin Rehand bakalan berurusan dengan dia...salah satunya Lo!"jelas Loli
'terus kenapa...gue kan nggak suka ama Rehand..jadi gue santai aja lagi...udah yuk...udah mo bel nih nanti pak Wijoyo ngehukum kita lagi!"kata Echa santai dan mea\narik tangan Loli berlari menuju keelasnya...
Saat bel pulang sekolah berbunyi...semua kepenatan yang siswa rasain terasa lepasa dari pikiran dan mereka langsung berlomba keluar seolah ada parade besar-besaran saja....Linda ,Rika,Loli Abel,dan Echa berjalan beriringan menuju ke pintu gerbang saat itu Linda teringat sesuatu...
"Cha...hari ini kan lo janji ama Rehand...lo udah ditungguin kali diparkiran...samperin sana...!"kata Linda memperingatkan
"NGGAK!!sesuai isi perjanjian hanya SATU KALI...dan sisanya lo yang lanjutin..kalo dia nanya gue mana lo bilang aja dia punya urusan penting...OK bye..."kata Echa seraya meninggalkan teman-temannya yang berjalan menuju parkiran...dijalan Loli menceritakan kejadian di perpus dan semuanya takjub akan keberanian Echa nantangin Karin,cewek tersadis di sekolah....Saaat tiba ...Rehand tamp[ak sedang duduk diatas motornya dan seperti sedang menunggu seseorang..Linda berjalan mendekat sedang teman-temannya bersembunyi...
"Hai...Rehand...!!!"sapa Linda malu-malu
"Hai.."jawab Rehand singkat tanpa memandang dan tanpa melirik
"Lo mlagi nunggu Echa ya...tadi dia titip pesan ke gue katanya dia nggak bisa pergi ama lo hari ini karena ada urusan penting..."jelas Linda walaupun dicuekin tetap menebarkan senyuim...ada reaksi yang mengejutkan dari Rehand
"Apa...pulang?udah dari tadi belom?"tanya Rehand seraya menghidupkan mesin motornya dan memakai helmnya
"Baru aja...mungkin masih ada didepan kali..."jawab Linda mulai ge-er karena Rehand menghidupkan motornya tapi langsung saja Rehand tancap gas dan pergi ninggalin Linda dan asapa di belakangnya...Rehand kemudian mulai mencari seseorang dan menemuinya di halte bus...Rehand pun mendekat
"Maksud lo apaan sih?Katanya minta pertanggung jawaban gue..eh...ini malh kabur aja...LO sebenarnya mo di tanggung jawabin atao nggak karena gue nggak suka menarik ulang kata-kata gue...udah buruan naik gih...gue nggak punya waktu lama-lama untuk berjemuran dibawah matahari gini bisa item gue..."kata Rehanfd langsung yang membuat orang itu terkejut dan kalain bisa nebak dong siapa dia...yup...bener dia ADALAH ECHA...Upss..jadi Rehand ngejer Echa hanya buat nepatin janjinya oadahal kalo cowok lain pasti udah kabur...bener-bener cowok sejati tapi..kok bisa ya..Dari pada penasaran mending tungguin aja lanjutannya...OK!!!!!!!!!BYE...SEE YOU...NEXT TIME....

Benci???Sayang dikit boleh donk!!!!!!!(sambungan)

Keesokan harinya disekolah,Echa datang terlambat karena semalam puas menagis dan kini mata sudah sembab sekali.Tapi saat berjalan menuju ke kelas ia bertemu dengan Renald yang tanpa sengaja sudah menabraknya hingga jatuh dan saat itu Renal mau membantu Echa berdiri tapi tanpa mau memandang Echa pun segera berdiri dan membuang muka lalu terus berjalan ke kelasnya.Saat tiba,ia melihat teman-temanya sedang ngerumpi entah apa itu,Echa pun mendekat ingin tau....
"Ada apaan sih?kayaknya asyik banget?"tanyanya seraya duduk disamping Loli .
"Eh..kamu?kita semua lagi nunggu Linda,dia lagi pergi cari nomor Rehand dan moga aja dia dapat!"harap Loli.Tak lama kemudian Linda datang dengan wajah yang cemberut bertanda dia sudah gagal....
"Gimana Lin?"tanya yang lain kcuali Echa,Linda hanya menggeleng kepala dan semuanya pun menarik nafas panjang.Tak heran kalo Linda gagal kaena teman-teman sekelas Renald emang nggak ada yang tau nomor Renald secara Renald nggak pernah ngasih nomornya ke teman-temannya.Linda hanya melirik Echa yang lagi mengeluarkan novel Harry Potter,kemudian dia langsung teersenyum penuh arti pada Echa,yang lain hanya memandang Linda heran.
"Cha kemarin kok kamu langsung main cabut aja sih padahalkan pertandingannya belum selesai dan asal kamu tau aja ya kemarin tuh ada kejadian heboh,sekolah kita menang tapi Renald tak main setelah kamu kena bola padahal semua mau liat penampilan dia dan kamu tau nggak?dia tuh ngejer kamu setelah kamu nampar dia...eh...tau-tau dia balik katanya kamu udah ngilang gitu aja"kata Loli panjang lebar
"Jadi dia tau bertanggung jawab juga ya?sayangnya aku nggak percaya ama apa yang kalian ngomongin palingan dia kebelet pipis jadi lari kre WC tapi dia bilang ngejer aku,dasar pembohong!"umpat Echa kesel kalo ingat kejadian kemarin sore yang membuatnya malu.Linda terus tersenyum mendengarnya...
"Cha kamu mau bantuin kita nggak?"tanya Linda tiba-tiba
"Apa?"jawab Echa sraya ia tetap membaca
"Kamu mintain nomor Rehand ke orangnya ya?"pinta Linda yang langsung disambut anggukan dari yang lain
"Kok aku dibawa-bawa sih?"tanyanya terkejut
"Tapi kalo kamu nggak mau juga nggak pa-pa kok!"kata LInda dengan sorot mata yang tajkam
"Nggak pa-pa gimana mata kamu aja udah nunjuklin kalo aku harus mau!"kata Echa dalam hati,akhirnya Echa menyetujui walau agak terpaksa.
"Kekantin yuk...laper nih!"ajak Echa yang emang nggak sempet sarapan saking terburu-burunya.semuanya pun ke kantin dan setibanya disana langsung memesan makanan...Tak lama kemudian pesanan mereka datang,Echa langsung memakan gado-gado yang dipesannya secara brutal...
"Kamu nggak pernah makan ya,pelan-pelan napa!"kata Risa yang merasa risih dengan cara makan Echa yang abrudal tapi Echa 'CUBEK'dan tetap memakn makanannya hingga abis dan saat itu Rehand datang bersama Raden dan mereka pun memesan makanan mereka...Linda segera memberi kode pada Echa agar cepat mulai aksiknya...
"kamu udah selesai makan kan,Cha?'tanya Linda
"Udah emang napa?kamu8 mau beliin lagi,udah nggak usah aku udah kenyang kok!"jawab Echa pede abis
"Nggak,tuh Rehand lagi makan,kamu minta gih nomornya sekarang!"kata Linda penuh penegasan
"Ok...aku mintain nomornya sekarang tapi dengan satu syarat,gimana?"tawar Echa
"Apaan?"tanya Linda nggak sabar
"Berhasil ato nggak ini merupakan yang pertama dan yang terakhir aku mintain nomornya Rehand,gimana deal or no deal?"tanya Echa serraya tersenyum penuh arti
"OK!Udah buruan sana!"suruh LInda
"Temenin aku Loli!"kata Echa seraya menarik tangan Loli.Cewek itu nggak berdaya ada di tangan Echa.Dengan kepercayaan diri yang besar Echa berjalan mendekati meja Rehand sedang Loli gemetar dan keringat dinginnya mulai turun...saat sudah tinggal selagkah lagi,Loli kemudian lari
"Kamu aja deh...!"katanya kemudian lari tapi saat itu tangan Echa sudah mendapatkan Loli dan tanpa sadar Loli mendorong Echa hinga jatu kebelakang dan dia lari...tapi untung ada seseorang yang nolongin Echa hingga badanb Echa belum sempat jatuh ke lantai.Orang itu aedalah Rehand tapi minuman Echa tumpah ke Rehand hingga Rehand terkejut dan tanpa sengaja melepaskan tanganya yang sedang manahan tubuh Echa...hasilnya pun Echa mendarat dengan lembut di lantai....
"Ee...kalo mau nolong jangan setengah-setengah dong!"bentak Echa yang belum tau kalo yang nolongin adalah Rehand,diapun segera berdiri dan menghadap ke Rehand...
"sory..abis minuman kamu tumaphin aku sih..."jawab Rehand seraya berusaha sabar
"Kamu lagi...kenapa sih setiap bertemu kamu bawaannya aku jatuh terus...pertama kemarin sore...aku jatuh gara-gara tertimpa bola sialan kamu itu,kedua tadi jalan kamu nabrak aku dan aku juga jatuh dan sekarang aku jatuh karena pertolongan kam u yang setengah-setengah itu tau DAN KAMU HARUS TANGGUNG JAWAB!!!"kata Echa memberi penegasan pada kalimat terakhirnya..........